Minggu, 28 Mei 2017

International Conference of Asian Special Libraries (ICoASL 2017)


International Conference of Asian Special Libraries (ICoASL 2017) dilaksanakan di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada hari tanggal 10-12 Mei 2017. ICoASL 2017 ini bertemakan "Curation and Management of Cultural Heritage through Libraries: Challenges and Opportunities in the Digital Society”. ICoASL adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan dua tahun sekali di negara-negara berbeda. Sebagai tuan rumah, UIN Sunan Kalijaga mempersiapkan sebaik mungkin dan semeriah mungkin.

Tak kalah dengan panitia ICoASL yang mempersiapkan acara dari jauh-jauh hari, mahasiswa Ilmu Perpustakaan angkatan 2015 pun sibuk mempersiapkan stand pameran untuk memeriahkan acara ICoASL 2017 ini. Tema stand pameran pada ICoASL 2017 ini yaitu “dolanan anak”.

Sesuai dengan tema, stand pameran yang terdiri dari 10 stand itu memamerkan permainan tradisional anak-anak dari berbagai daera di Nusantara. Termasuk salah satu stand dolanan anak yaitu kelompok 1 yang mengambil tema dunia garis “ngabudaya saka dolanan”. Permainan yang dipamerkan di stand tersebut yaitu engklek, dhul-dhulan sama dham-dhaman. 

Banyak yang dipersiakan oleh kelompok 1 dalam menyambut pameran di acara ICoASL ini. Dari mulai membuat miniatur permainan yang dikerjakan kurang lebih seminggu lamanya, membuat laflet dan logo stand pameran, membuat papan-papan penyangga dsb. Yang lebih lucu lagi, kami membawa 6 buah bambu yang berdiameter cukup besar dari Kaliurang menggunakan motor di malam hari. “Malu sih, tapi demi kesuksesan pameran malu nya disingkirin dulu” ungkap salah satu anggota kelompok 1.

Pada hari H pameran dolanan anak yaitu hari Rabu 10 Mei 2017 para mahasiswa Ilmu Perpustakaan 2015 sangat antusias, mereka berangkat ke kampus pagi sekali demi mempersiapkan dan merapihkan stand pameran masing-masing.
Dalam kegiatan pameran ni selain mengasah kretifitas mahasiswa Ilmu Perpustakaan juga bertujuan mengasah kemampuan berbahasa Inggris para mahasiswa ini. Mereka cukup lancar berbahasa Inggris ketika menjelaskan isi stand pameran mereka kepada peserta ICoASL dari luar negeri. 

Acara ini sangat memberikan pengalaman baru bagi mahasiswa Ilmu Perpustakaan khususnya angkatan 2015. Dari acara ini kami mendapat pengalaman bagaimana bekerja dalam tim, solidaritas, kekompakan, serta  kerja keras.

Stand 1 Pameran Dolanan Anak

 
Saat Pentas Seni per Stand

Minggu, 16 April 2017

Berorganisasilah! Maka Kau Akan Mendapatkan Ilmu dan Pengalaman



PRAJA MUDA KARANA

Organisasi yang pernah aku ikuti sebelum ALUS Asosiasi Mahasiswa Ilmu Perpustakaan diantaranya Palang Merah Remaja, Karya Ilmiah Remaja, English Club, Teater, Pramuka dan Ikatan Remaja Masjid. Kali ini aku akan menceritakan pengalamanku selama mengikuti organisasi pramuka di SMA Negeri 2 Ciamis.

Pramuka SMA Negeri 2 Ciamis Ambalan Prabuwangi-Rarasantang atau biasa disingkat Prabarasa sudah berdiri cukup lama. Aku merupakan angkatan ke 27. Kakak pembina pada saat itu adalah kak Ikon Kurniasih. Struktur organisasi pada angkatanku saat itu ialah
Pradana : Nurfalah Hilman dan Elsa Febriani
Pemangku Adat : Edward Pratama N. dan Sintaresmi K.
Kerani : Ferry F. dan Desi Komalasari
Hartaka : Irham Qusyaeri dan Rina Kurniawati

Aku masuk ke sangga perintis. Sangga sendiri merupakan satuan terkecil dalam penegak. Terdiri dari lima sangga yaitu perintis, pencoba, penegas, pendobrak dan pelaksana. Tetapi di Ambalan Prambuwangi-Rarasantang hanya ada empat sangga yaitu perintis, penegas, pendobrak dan pelaksana. Tugas dari sangga perintis yaitu mengeluarkan ide-ide atau mengandung pengertian perintis/pelopor dalam kebaikan.

Ada juga PASUS dan PASKAT. Sedikit cerita, sempat aku ikut seleksi masuk PASKAT (Pasukan Bertongkat)  saat itu aku masih kelas 11. Sayangnya pas seleksi tahap akhir tidak lolos karena badanku yang terlalu kerempeng, jadi kalo pas maju jalan badanku kadang gak seimbang. Ah pokonya mah gitu deh. Kalo kata orang sunda “babari oyag ditepak angin”. Walaupun gak lolos. Tapi banyak pengalaman dan juga ilmu yang aku dapat selama proses seleksi. Yang paling penting bisa ngerasain langsung dilatih oleh TNI.


Paskat Rarasantang

Acara yang rutin dilakukan yaitu matacakap, L2M (Lomba Lintas Medan), PERSAMI (Perkemahan Sabtu Minggu), PERJUSA (Perkemahan Jumat Sabtu), dan masih banyak lagi acara-acara yang lainnya.

Masa taaruf calon keluarga penegak atau biasa disingkat matacakap. Di Ambalan Prabuwangi-Rarasantang biasanya matacakap dilaksanakan dua hari satu malam, hari Sabtu-Minggu. Kegiatan yang dilakukan pun beragam, dari mulai perjalanan siang hari, perjalanan spiritual malam hari, renungan api unggun sampai permainan.
Matacakap Ambalan Prabuwangi-Rarasantang
 
Upacara Penyalaan Api Unggun

Perkemahan Sabtu Minggu. Sudah menjadi kebiasaan saat PERSAMI atau PERJUSA seorang Wiwit pasti ditempatkan pas bagian renungan atau pengajian setelah shalat Maghrib. Tapi saat tingkat 3 pengalaman yang berbeda. Aku ditempatkan jaga pos pas perjalanan spiritual sekaligus jadi hantu. Lucu sih. Ada tragedi yang kalo diingat-ingat bikin senyum-senyum sendiri, malu sendiri ah gitu deh.. Saat itu bagian kelompok ke 7 dari 20 kelompok yang diospek di pos kami. Kelompok-kelompok sebelumnya aku jaga pos dan ngasih materi. Tapi karena bosan, pas kelompok 7 aku pengen jadi hantu. Biasa lah aku pake kostum aneh dan ngumpet di perjalanan menuju pos kami. Aku kira kelompok 7 itu perempuan, dengan pede nya aku atur strategi buat jailin mereka. Eh ternyata pas aku keluar dari persembunyianku di semak-semak ternyata yang aku takutin gerombolan anak cowo dan mereka udah tau kalo di semak-semak itu ada hantu nya. Bukannya mereka yang kaget malah aku yang kena jebakan mereka dan aku menjerit sejadi-jadi. Konyol kan?? Gak sopan kau dek ngerjain senior, durhaka kau dek sama yang lebih tua. Tunggu pembalasanku dek!!! Hahaha. Udah itu aja cerita tentang persami nya.

Sedikit bercerita tentang L2M.. L2M adalah Lomba Lintas Medan yang diselenggarakan oleh Ambalan Prabuwangi-Rarasantang. Biasanya dilaksanakan di kampus SMA Negeri 2 Ciamis. L2M diikuti oleh siswa siswi SMA dan SMP perwakilan dari sekolah-sekolah se Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Banten.
Upacara Pembukaan Lomba Lintas Medan "Balapati"


Pengalaman tiga kali jadi panitia L2M. Banyak pengalaman dan pengetahuan yang aku dapat, dari berjalan 20 km pagi-pagi buta sampai mempelajari materi-materi kepramukaan. Hadiah yang diberikan kepada para pemenang kategori adalah piala. Dan piala bergilir untuk pemenang utama. Piala bergilir diberikan oleh bupati langsung.
Piala dan Piala Bergilir Lomba Lintas Medan

 
Mungkin itu aja cerita ku tentang pengalamanku selama di pramuka. Sebenernya masih banyak banget cerita seru lainnya. Tapi malas ngetik saking panjang banget cerita nya. Pokonya secara garis besar nya itu deh keseruan di Ambalan Prabuwangi-Rarasantang. Lain kali akan aku tulis cerita seru bin konyol lainnya di organisasi yang lain.. Tunggu yaaaa..



DARI DUNIA MAYA KITA ERATKAN UKHUWAH

Remaja Islam Masjid atau biasa disingkat RISMA, IRMA, IRM, IRMAS merupakan organisasi keagamaan. Selain Remaja Islam Masjid (IRMA) Nurul Ihsan, aku juga mengikuti organisasi atau komunitas online di facebook bernama REMAJA ISLAM SMA.

Komunitas Online Remaja Islam SMA

Komunitas ini merupakan perkumpulan pelajar SMA yang tergabung ke dalam organisasi Ikatan Remaja Masjid di sekolahnya masing-masing. Awalnya aku kira grup facebook ini kumpulan anggota Remaja Masjid SMA se Indonesia. Tapi ternyata hanya se kabupaten Ciamis. Walaupun dalam lingkup kecil, tapi dengan adanya grup ini aku bisa berkenalan dengan anggota remaja masjid dari sekolah lain dan bisa mengetahui kegiatan apa saja yang mereka lakukan di organisasi RISMA mereka.

Disini kita juga bisa saling share event event yang berhubungan dengan keagamaan, berbagi kata-kata motivasi dan sering juga mengadakan perkumpulan atau liqo bareng. Biasanya diselenggarakan di masjid agung Ciamis setelah dzuhur. Pernah juga kita mengadakan rihlah ke curug tujuh Kawali Ciamis untuk mempererat tali silaturahim.

Berbagi informasi mengenai event keagamaan


Namun sayang belakangan ini grup Remaja Islam SMA ini sudah jarang sekali aktif. Sehingga para pengurusnya yang  memegang grup ini adalah pengurus periode tahun 2015-2016. Ketua Remaja Islam SMA tahun 2015-2016 adalah ketua rohis dari RISMA SMA Negeri 1Kawali yaitu Rizqy Budianto dan sekretarisnya juga dari RISMA SMA Negeri 1 Kawali Irna Lalasari.

Dulu aku memang lumayan aktif di komunitas ini. Sering bergabung ketika ada anggota yang share ivent keagamaan. Sering ikut liqo juga karena kebetulan sering bebarengan dengan liqo GEMA Leadhership Training Center. Kebetulan Anggota komunitas Remaja Islam SMA hampir semuanya ikut GEMA Leadership Training Center juga. Jadi sekalian liqo GEMA sekalian juga kita liqo RISMA. Jadi kakak-kakak mahasiswa dari GEMA bisa sekalian bergabung dan ikut membimbing kegiatan kami.

Semenjak lulus SMA aku sudah nggak aktif lagi di komunitas ini. Komunitas ini sekarang jadi makin sepi. Semoga kedepannya komunitas ini bisa lebih hidup dan ramai lagi seperti dulu. Karena menurutku komunitas ini sangat bermanfaat sekali, kita tidak hanya berkegiatan di RISMA sekolah sendiri saja, tetapi kita juga bisa berbagi ilmu dengan anggota RISMA dari sekolah lain.

Semoga adek-adek RISMA bisa menghidupkan lagi komunitas ini dan bisa memperluas komunitas, tidak hanya RISMA SMA se kabupaten Ciamis saja tetapi RISMA-RISMA SMA se Indonesia.

Selasa, 07 Maret 2017

Kampus UIN SUKA BERPUISI



Selasa, 7 Maret 2017 Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta bekerjasama dengan forum Mari Membaca Puisi Indonesia (MMPI) menyelenggarakan sebuah acara yang cukup meriah yaitu kampus UIN SUKA BERPUISI. Acara ini diselenggarakan dalam rangka Launching buku puisi “Ombak Negeri Legenda” karya Aly D Musyrifa. Sebelumnya Aly D Musyrifa pun telah meluncurkan sebuah buku puisi “Burung – Burung di Tiang Duka” pada tahun 2014. Sama halnya dengan launching buku puisi sebelumnya, buku puisi “Ombak Negeri Legenda” diselenggarakan di ruang theatrikal perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Acara ini dibuka dengan penampilan musikalisasi puisi yang sangat menarik oleh UKM Teater ESKA. 

 
musikalisasi puisi oleh UKM teater ESKA

Berbeda dengan acara-acara pembacaan puisi yang dibacakan oleh penyair, pada acara ini puisi-puisi karya Aly D Musyrifa akan dibacakan oleh para akademisi. Puisi pertama dibacakan oleh seorang dosen fakultas Adab UIN Sunan Kalijaga Prof. Dr. Syihabuddin Qolyubi
pembacaan puisi oleh Prof. Dr. Syihabuddin Qolyubi



Acara ini juga dihadiri oleh seorang aktris senior ibu Hj. Sitoresmi Prabuningrat yang ikut berpartisipasi juga dalam membacakan puisi yang berjudul “Rumahku”. Puisi ini dibacakan dengan sangat baik oleh beliau.

"Rumahku" oleh ibu Hj. Sitoresmi






Yang sangat menarik, seorang anak SD asal Jember bernama Zakky ikut serta membacakan puisi karya Aly D Musyrifa yang berjudul “Kalender”. Tak kalah dengan para pembaca puisi lainnya, Zakky membacakan puisi dengan sangat baik dan penuh penghayatan.

"Kalender" oleh Zakky

Pembaca puisi yang lainnya Prof. Dr. Babun Suharto (Rektor IAIN Jember), Dr. KH Malik Madany, Drs. Imam Makrup, Dra. Ida Nur’aini Hadna, M.Pd., Dr. Abdul Rozaki, Dr. Fathorrahman Ghufron, Nana Ernawati, Widyastuti Kartini, S.Sos., Dr. Sahiron, serta Dr. Fadhil Yani A.

Acara ini ditutup oleh penampilan yang sangat menarik dari sang penyair, Aly D Musyrifa yang membacakan puisi diiringi musik yang sangat bagus oleh mas Merlis.


kolaborasi penyair Aly D Musyrifa dan mas Merlis

#perpustakaanuinsuka
#MMPI
#ombaknegerilegenda

International Conference of Asian Special Libraries (ICoASL 2017)

International Conference of Asian Special Libraries (ICoASL 2017) dilaksanakan di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada ...